Harga BBM Turun

Sore-sore menjelang waktu pulang dari kantor, saya mengetahui kabar bahwa harga BBM premium akan turun sebesar Rp. 500,- . Berlaku mulai 1 Desember 2008 Pertanda bagus? Entahlah... saya merasa penurunan harga BBM tidak akan membuat harga barang turun yang ada harga barang akan melonjak tajam dikarenakan kurs rupiah terhadap dollar akhir-akhir ini cukup tinggi.

Ini memang selalu menjadi pro dan kontra jika harga BBM tetap. Untuk yang pro mungkin sangat sedikit bahkan hampir tidak ada. Entah kenapa untuk hal ini saya mendukung yang pro. Karena harga barang tidak memungkinkan untuk ikut turun. Nantinya jika BBM premium naik lagi, bukan tidak mungkin harga barang ikutan naik.
Alangkah bijaknya jika kelebihan subsidi BBM premium dialokasikan ke pendidikan, mungkin itu lebih bermanfaat untuk jangka panjang.

Bukankah mencerdaskan bangsa merupakan salah satu investasi jangka panjang yang bernilai tinggi di kemudian hari.
Apa lagi mengenai krisis global yang terjadi sekarang ini, penurunan BBM premium bisa jadi membuat pemakai menjadi lebih komsumtif.

Sekian pendapat singkat saya, semoga didengar oleh wakil-wakil rakyat.
Bicara mengenai investasi, saya masih utang PR.. untuk melanjutkan buku The Warren Buffet Way. Hahaha... mesti kebut malam ini juga baca nya...